Perkembangan perekonomian di Indonesia telah
mengalami kemajuan yang sangat pesat. Keberadaaan wirausaha merupakan faktor
yang mendorog kemajuan ekonomi. Diperlukan sinergi antara pemerintah dan
wirausahawan untuk menciptakan iklim bisnis yang mempu menopang perekonomian.
Kewirausahaan itu menerima resiko untuk
memulai dan menjalanka bisnis. Hal-hal yang dibutuhkan untuk menjadi wirausaha
dan pemilik bisnis baru sangatlah tidak mudah, meliputi pemerintahan dirinya
untuk disiplin dalam pekerjaan yang dipilih serta bisa memelihara diri untuk
bisa membuat dirinya dan konsumen percaya dengan usahanya. Hal penting lainnya
yaitu mengorientasikan tindakan,dimana seorang wirausaha wajib bertindak
didepan untuk mencapai tujuannya dan harus penuh semangat dan tolerandengan
ketidakpastian untuk resiko yang telah di perhitungkan dan resiko yang sering
dihadapakan adalah jauh dari keluarga.
Pengertian
kewirausahaan
Kewirausahaan berkaitan dengan bisnis
kecil. Tapi mereka memiliki perbedaan walaupun sangat kecil. Wirausahawan
adalah mereka yang menanggung risiko kepemilikan bisnis dengan pertumbuhan dan
ekspansi sebagai tujuan utama. Sedangkan bisnis kecil adalah bisnis yang
dimilikin dan dikelola secara mandiri yang tidak mendominasi pasarnya. Bisnis
kecil tidak merupakan bagian dari bisnis lain dan hanya mempunyai pengaruh yang
relatif kecil dalam pasarnya. Banyak pemilik bisnis kecil mencirikan dirinya
sebagai wirausahawan, namun mereka tidak berniat untuk memperluas bisnisnya
seperti wirausahawan sejati.
Seorang wirausahawan jika ingin membuka pusat
fotokopi harus memiliki tujuan untuk menciptakan jaringan nasional untuk
menyaingi firma kinko. Walaupun orang itu mungkin berawal dari pemilik bisnis
kecil, tapi pertumbuhan itu dapat terjadi dari visi dan kegiatan kewirausahaan.
Jadi yang membedakan kepemilikan bisnis kecil dan kewirausahaan adalah adanya
visi, aspirasi, dan strategi. Pemilik bisnis kecil tidak punya rencana untuk
pertumbuhan yang hebat dan hanya mencari pendapatan yang aman dan nyaman,
sedangkan wirausahawan termotivasi untuk tumbuh berekspansi dan membangun yang
artinya siap menanggung resiko.
Kewirausahaan atau entrepreneurship yaitu
proses yang membawa tanah, tenaga kerja, dan modal bersama-sama dan mengambil
resiko yang terlibat dalam suatu proses produksi barang dan jasa untuk
menghasilkan laba, tanah, tenaga kerja, dan modal yang merupakan sumber daya
pasif yang menghasilkan barang dan jasa yang diinginkan.
Alasan yang mendasari banyak orang
memutuskan untuk menjadi wirausaha, antara lain:
·
Seseorang menjadi wirausaha karena
merupakan salah satu profesi yang memiliki kedudukan yang terpandang dimata
masyarakat.
·
Wirausaha adalah suatu profesi yang
memungkinkan seseorang untuk bebas mengambil keputusan dalam pelaksanaan kerjanya.
·
Menjadi wirausaha karena memanfaatkan
kesempatan yang seketika muncul
·
Menjadi wirausaha karena kewajiban
melanjutkan bisnis keluarga
Wirausaha adalah segolongan orang-orang
yang mempunyai kemampuan untuk melihat dan menilai kesempatan bisnis, mengumpulkan
sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan daripadanya dan mengambil
tindakan yang tepat guna memastikan yang sukses.
Ciri dan watak yang biasa dimiliki oleh
seorang yang memiliki jiwa wirausaha yaitu:
a. Percaya diri
b. Berorientasi pada tugas dan hasil
c. Pengambil resiko
Sikap-sikap
kewirausahaan
Setiap wirausaha harus menunjukkan
sikap-sikap positif untuk memndukung tujuannya. Beberapa sikapnya adalah :
1. Sikap terhadap karir.
Factor yang dapat membantu wirausaha dalam
mengembangkan karirnya antara lain:
·
Selalu berpikir secara kreatif dan aktif
untuk mengembangkan diri dan usahanya
·
Tidak segan mencontih orang-orang yang
berhasil dalam bidang pekerjaan yang sama
·
Selalu tanggap dan fleksibel terhadap
perubahan dan kemajuan teknologi
·
Tunjukan keyakinan pada diri sendiri
maupun pada karyawan
·
Harus mampu menggabungkan sifat-sifat
pribadi dari para individu yang bekerja
·
Berani mengambil keputusan dengan
dilandasi pertimbangan yang matang
·
Selalu bersikap dan berpandang positif terhadap
segala sesuatu
2. Sikap mental seorang wirausaha
Para wirausaha harus bisa menikmati
pekerjaan mereka dan berdedikasi total terhadap apa yang mereka lakukan. Sikap
mental positif mengubah pekerja mereka menjadi pekerjaan yang menyenangkan dan member
kepuasan terhadap mereka.
3. Sikap kepemimpinan
Wirausaha pada hakikatnya pekerjaan mereka
adalah pemimpin, karena mereka harus mencari peluang-peluang; memulai
proyek-proyek mengumpulkan sumberdaya manusia dan financial yang diperlukan
untuk melaksanakan proyek, menentukan tujuan. Cirri-ciri umum yang terdapat
pada pemimpin yang memiliki orientasi yang tinggi pada orang meliputi hal-hal
berikut:
·
Mengerti kebutuhan, tujuan-tujuan,
nilai-nilai, batas-batas dan kemampuan mereka sendiri
·
Peka terhadap kebutuhan orang lain
·
Dapat menerima dan menghargai nilai dan
gaya hidup yang berlainan
·
Melibatkan karyawan mereka dalam tujuan
perusahaan dengan memahami kebutuhan mereka
·
Memiliki keterampilan berkomunikasi yang
baik
4. Sikap mengambil resiko
Wirausaha menghindari situasi resiko
rendah karena tidak ada tantangannya dan menjauhi situasi resiko tinggi, karena
mereka ingin berhasil. Mereka mendapat kepuasan besar dalam melaksanakan
tugas-tugasyang sukar tetapi realitik dengan menerapkan keterampilan mereka.
5. Sikap mengambil keputusan
Wirausaha harus punya kepercayaan diri
yang teguh dan yakin bahwa mampu membuat keputusan yang tepat. Sebagai
wirausaha harus lebih kreatif daripada manager konvensional, karena mereka
harus membuat keputusan yang baik tanpa bantuan data kuantitatif atau dengan
dukungan staf yang berpengalaman.
6. Sikap untuk perencanaan bisnis
Dalam bisnis terdapat kegiatan
perencanaan. Yaitu kegiatan kewirausahaan yang mencakup tugas-tugas seperti
mengadakan kontak dengan para banker, akuntan, pengacara, dan orang-orang lain
yang membantu dala aspek financial dan hokum dari bisnis. Aspek-aspek bisnis
yang dianggap rutin meliputi, menyiapkan laporan keuangan bulanan, memonitor
dan merevisi anggaran, mengelola proses produksi serta memasarkan produk dan
jasa.
7. Sikap menggunakan waktu secara efisien
Sebagai wirausaha perlu menggunakan waktu
secara efektif melalui managemen yang baik. Kreatifitas, pemecahan masalah dan
pencarian peluang itu merupakan cirri khas wirausaha.
8. Sikap menilai peluang besar
Bila wirausaha tidak dapat memanfaatkan
peluang pasar maka mereka akan mengalami kegagalan dalam memasarkan produknya.
Para wirausaha membutuhakn informasi tentang pasar. Tujuan pemasaran adalah
memenuhi permintaanpelanggan atau konsumen. Riset pasar dapat membantu
wirausaha untuk:
·
Menemukan pasar yang menguntungkan
·
Memilih produk yang dapat dijual
·
Menentukan perubahan dalam perilaku
konsumen
·
Meningkatkan teknik-teknik pemasaran
·
Merencanakan sasaran-sasaran yang
realistis
Karakteristik
kewirausahaan
Banyak wirausahawan sukses memiliki
karakteristik yang banyak akal, peduli terhadap hubungan pelanggan yang baik,
dan juga memiliki hasrat kuat untuk menjadi bos bagi diri sendiri. Mereka juga
memiliki keyakinan bahwa membangun bisnis yang berhasil akan membantu mereka
meraih keinginannya. Mereka mampu berhadapan dengan ketidakpastian dan resiko.
Bahkan menanggung resiko hampir menjadi elemen inti kewirausahawan. Banyak
wirausahawan sukses melihat apa yang mereka lakukan berbahaya, tapi mereka justru
bergairah mengenai gagasan mereka dan merasa yakin dengan rencana mereka yang
dianggap beresiko.
Beberapa jiwa kewirausahaan di kemukakan
oleh J.A Schumpeter, antara lain:
1. Berambisi tinggi
2. Energetic
3. Bernafsu
4. Percaya diri
5. Kreatif dan inovatif
6. Senang bergaul
7. Pandai bergaul
8. Bersifat fleksibel
9. Hard working
10. Berpandangan kedepan
11. Netral, nerani ambil resiko
12. Senang mandiri dan bebas
13. Nayak inisiatif dan bertanggung jawab
14. Bersikap optimistic
15. Memandang kegagalan sebagai pengalaman
yang berharga
16. Selalu berorientasi laba
17. Selalu memperhitungkan dengan uang
18. Gemar bersaing/bertanding/kompetisi
Sumber :
kenangarahmi.blogspot.com/2016/05/makalah-pengantar-bisnis-memahami.html?m=1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar